Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Allah sudah memperingatkan sebagaimana Ayat yang berikut ini :
Allah swt berfirman di
dalam QS Yunus [ 10 ] : 44_ yang artinya
“ Sesungguhnya Allah tidak berbuat zalim kepada
manusia sedikitpun,
akan tetapi
manusia itulah yang berbuat zalim kepada diri mereka sendiri.”
Barangsiapa yang tidak menghendaki kesusahan,
tidak menginginkan
kesulitan dikehidupan dunia ini,
hendaknya selalu berbuat
baik dan menjauhi keburukan.
Bukankah perbuatan buruk pasti akan menuai
keburukan.
sedang perbuatan baikpun
akan menuai kebaikan.
Hanya kadang kita perlu
membuka mata,
dibagian kehidupan yang
mana ia tumbuh menjadi buah.
Tidak selamanya jika kita berbuat keburukan pada
si A maka
buah keburukan tersebut
dari Si A juga.
Bisa saja buah tersebut
berasal dari si B atau si C.
Buah keburukannya pun
belum juga tentu sama, bahkan bisa jadi lebih parah.
Kan satu di balas sepuluh? Demikian juga dengan
perbuatan baik.
Jika kita berbuat baik
pada si A, belum tentu balasan kebaikan tersebut dari si A.
Bisa jadi kebaikan tersebut berasal dari si B,
si C dan seterusnya.
Buah kebaikannya pun juga
belum tentu sama.
Bisa saja kebaikan itu berupa finansial,
kesehatan,
ketenangan, kebahagiaan
dan lain sebagainya.
Ah.. Allah itu memang begitu
Maha Adil dan Bijaksana.
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua . Insya
Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Ayatnya jelas namun bila belum dapat hidayah dari Allah maka tetap saja belum menemukan bagaimana cara hidup yang benar .
BalasHapus