Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku lakukan apapun dengan keyakinan yang penuh
Lakukan semuanya dengan rasa percaya diri, hilangklan keragu - ragun.
Janganlah berandai andai , karena hal itu merupakan kerjaan syaitan.
Setiap yang berandai - andai itu pasti di depan nampak hal yang manis, menyenangkan
Ibaratnya adalah bagian lihat uang yang ada di dalam kaca.
Bila anda melakukan hal tersebut artinya anda telah terbujuk oleh rayuan syaiytan.
Sama seperta Nabi Adam as terbujuk oleh rayuan Iblis terlaknat .
Wahai saudaraku apabila manusia
telah berada di pusaran keramaian yang tak
berkesudahan,
dampaknya mereka akan mengalami kesulitan untuk menyapa,
mencium, dan memeluk diri sendiri.
Ketika kita menghabiskan waktu untuk berbicara dengan
orang lain,
niscaya kita tidak memiliki waktu untuk bisa berbicara
atau berdialog dengan diri yang terdalam (silolukai).
Padahal, bila semangat dialog dengan suara terdalam telah
terhambat,
kekeriangan batin terasa meruap,
dan goncangan pun
tak henti-hentinya mendera perasaan jiwa kita.
Ada kehampaan yang menyebar begitu saja ke dalam hati.
Karena itu, jarak manusia dengan dirinya sendiri makin
menganga.
Kadang ia lebih mengenal orang lain ketimbang dirinya
sendiri.
Mengapa begitu?
Karena sudut pandangnya hanya dipergunakan
untuk meneropong keadaan di luar
dirinya,
dan dia tidak bisa meresapi setiap keadaan yang mewarnai
perjalanan hidupnya.
Makin hari hatinya makin mengalami kehampaan dan
kekeringan lantaran tidak pernah bisa
berdialog dengan kejernihan yang bermukim
dalam hatinya.
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua . Insya
Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
0 komentar:
Posting Komentar